HUBUNGAN ANTARA PERAN MEDIA SOSIAL DAN PERAN ORANG TUA DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA KELAS XII DI SMKN 4 SAMARINDA


Penulis

Inna Amaliatul Solikah


Abstract / Deskripsi:
Latar Belakang : Perilaku seksual yang tidak sehat di kalangan remaja khususnya remaja yang belum menikah cenderung meningkat. Hal ini terbukti dari beberapa hasil penelitian bahwa yang menunjukkan usia remaja ketika pertama kali mengadakan hubungan seksual aktif bervariasi antara usia 14-23 tahun dan usia terbanyak adalah antara 17-18 tahun. Dari 20 siswa, 10 orang sedang pacaran, pernah menonton video porno, pernah berpegangan tangan, pernah melakukan pelukan dengan lawan jenis, pernah berciuman pipi, pernah berciuman bibir, 6 orang pernah melakukan masturbasi / onani dan 4 orang pernah memegang daerah sensitiv/alat kelamin pada lawan jenis. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dan mencoba mengetahui hubungan antara peran media sosial dan peran orang tua dengan perilaku seks pranikah pada remaja kelas XII di SMKN 4 Samarinda. Tujuan Penelitian : Untuk melihat hubungan antara peran media sosial dan peran orang tua dengan perilaku seks pranikah pada remaja kelas XII di SMKN 4 Samarinda. Metode : Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara stratified random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 194 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket penelitian. Pengolahan dan analisa data menggunakan analisa univariat dengan distribusi frekuensi dan analisa bivariat dengan uji statistik product moment. Hasil : Hasil uji statistik dengan menggunakan analisis Pearson Product Moment diperoleh data antara media sosial dengan perilaku seks terdapat korelasi positif yang signifikan (p value 0,000 < 0,05), yang bermakna hipotesa nol (Ho) ditolak yaitu ada hubungan yang bermakna antara media sosial dengan perilaku seks pranikah pada remaja. Kesimpulan dan Saran : ada hubungan antara peran media sosial dan peran orangtua dengan perilaku seks pranikah pada remaja kelas XII di SMKN 4 Samarinda. Perlunya pengawasan orangtua dalam mengarahkan remaja dan menjalin komunikasi yang harmonis dan menciptakan keterbukaan terhadap masalah dan pembicaraan tentang seksualitas, agar orangtua dapat mengetahui perkembangan yang terjadi pada diri anaknya

Pembimbing Nunung Herlina, Rusni Masnina
Kategori s1 keperawatan ,
Kata kunci media sosial , orang tua , perilaku seks remaja ,
Penerbit Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Tahun 2015-02-10
Bahasa indonesia
Jenis skripsi
Halaman 89 Halaman
Hak Cipta UniversitasMuhammadiyah Kalimantan Timur