PEMERIKSAAN ALT (ANGKA KUMAN) PADA MAKANAN DI WARUNG ACIL KOTA BARU, KELURAHAN DADI MULYA, SAMARINDA TAHUN 2017


Penulis

M. Kaspul Anwar


Abstract / Deskripsi:
Rumah makan merupakan tempat pengolahan makanan yang memproduksi dan menjual berbagai jenis makanan dan minuman bagi masyarakat luas yang cenderung berkembang pesat. Berdasarkan Observasi yang dilakukan di Warung Acil Kota Baru menunjukan permasalahan pada sanitasi makanan seperti pemilik warung memajang makanan yang ada di tempat tanpa penutup dengan dapur dan tempat pencucian terletak pada ruang terbuka, dan tidak adanya tempat sampah. Kondisi tersebut memungkinkan terjadinya kontaminasi bakteri pada makanan sehingga perlu dilakukan pemeriksaan mikrobiologi di tempat makan tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jumlah ALT (angka kuman) pada makanan yang di jual di Warung Acil Kota Baru. Alat ukur pada penelitian ini adalah uji laboratium. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif. Sampel pada penelitian adalah 6 jenis makanan yang di jual di Warung Acil Kota Baru yang terdiri dari daging ayam, hati ayam, ceker, ikan nila, ikan lele, dan ikan bandeng dengan teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Hasil pemeriksaan angka lempeng total (ALT) di Warung Acil Kota Baru menunjukan ALT pada 3 sampel daging ayam, hati ayam, dan ceker melebihi batas maksimun ALT 1x105 Koloni/gram untuk daging unggas, berdasarkan Peraturan BPOM RI No. HK.00.06.1.52.4011 tanggal 28 Oktober 2009. sampel tidak memenuhi syarat. Namun dari tiap sampel yang diperiksa diketahui ju- mlah koloni yang tumbuh cukup banyak. Sebaiknya makanan yang di jual ditutup untuk mencegah kontaminasi kuman serta disediakan tempat sampah.

Pembimbing Rusdi
Kategori d3 kesehatan lingkungan ,
Kata kunci angka , lempeng , total ,
Penerbit Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Tahun 2018-03-29
Bahasa indonesia
Jenis skripsi
Halaman 17 Halaman
Hak Cipta Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur