Detail Pustaka

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN KETERATURAN KUNJUNGAN BEROBAT RAWAT JALAN PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI POLI JIWA RUMAH SAKIT JIWA ATMA HUSADA MAHAKAM SAMARINDA

Penulis

Suharsono

Abstract / Deskripsi:
Latar Belakang : Skizofrenia merupakan penyakit / gangguan jiwa kronis yang dialami oleh 1% penduduk, Prevalensi negara – negara yang memiliki penderita gangguan jiwa Skizofrenia pada tahun 2000 ialah Indonesia dengan jumlah 224.000 ribu jiwa, Pada tahun 2012. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara terbanyak dengan penderita gangguan jiwa Skizofrenia.. Dengan melihat kondisi ini peneliti ingin melakukan peneltitian yang lebih lanjut tentang seberapa dalam tingkat pengetahuan keluarga terhadap pengobatan pasien Skizofrenia yang melakukan pengobatan rawat jalan di Poli Jiwa Rumah Sakit Jiwa Atma Husada Mahakam Samarinda. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan keluarga dengan keteraturan kunjungan berobat pasien dengan Skizofrenia di Poli Jiwa Rumah Sakit Jiwa Atma Husada Mahakam Samarinda. Metode : Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan desain Deskriptif Korelasional dengan pendekatan Cross Sectional. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penenlitian ini dengan cara Purpossive Sampling dengan jumlah sampel 96 orang. Pengolahan dan analisa data menggunakan analisa bivariat dengan uji statistik Chi Square dengan taraf signifikan α 0,05 dan CI 95 %. Hasil : Hasil uji statistik dengan menggunakan Chi Square didapatkan nilai X² : 6,5 dan nilai P Value : 0,01 dimana untuk menegakan Hipotesa nol (Ho) Ditolak maka nilai P Value < nilai Sig α : 0,05, dan pada penelitian ini didapatkan nilai P Value 0,01 < nilai Syg 0,05 berarti Hipotesa nol (Ho) Ditolak sehingga dapat disimpulkan ada Hubungan antara tingkat pengetahuan keluarga dengan keteraturan kunjungan berobat rawat jalan pada pasien Skizofrenia. Analisis keeratan hubungan antara dua variabel didapatkan OR = 2,690 artinya tingkat pengetahuan tentang Skizofrenia yang kurang berpeluang 3 kali untuk menyebabkan terjadinya ketidakteraturan kunjungan berobat rawat jalan dibandingkan tingkat pengetahuan tentang Skizofrenia yang baik. Nilai confidence Interval dari tabel diatas (95% CI :1,141 -3,133), memilki jarak yang dekat ini berarti semakin dekat interval maka hubunganya pun semakin kuat. Kesimpulan dan Saran : Ada hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan keluarga tentang Skizofrenia yang berpengaruh pada keteraturan kunjungan berobat rawat jalan pada pasien Skizofrenia di Poli Jiwa Rumah Sakit Jiwa Atma Husada Mahakam Samarinda.
Pembimbing Mukhripah Damaiyanti
Kategori s1 keperawatan ,
Kata kunci keteraturan , pengetahuan keluarga , skizofrenia. ,
Penerbit Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Tahun 2017-02-02
Bahasa indonesia
Jenis skripsi
Halaman 15 Halaman
Hak Cipta Universitas Muhammmadiyah Kalimantan Timur