PENGARUH PENGGUNAAN OVITRAP TERHADAP INDEKS KEPADATAN LARVA AEDES AEGYPTI (HOUSE INDEX, CONTAINER INDEX, BRETEAU INDEX) DI WILAYAH KELURAHAN HARAPAN BARU KECAMATAN LOA JANAN ILIR KOTA SAMARINDA


Penulis

Mardiana


Abstract / Deskripsi:
Latar Belakang : Demam Berdarah Dengue endemis di dunia dan Indonesia. Kalimantan Timur adalah salah satu provinsi dengan ibukota Samarinda yang tercatat sebagai kota dengan kasus DBD tertinggi (IR : 118,7%, CFR : 1,24%) khususnya di Kelurahan Harapan Baru yang mengalami peningkatan kasus tahun 2013-2015. Program pemberantasan (fogging, abatisasi, PSN) yang dilakukan belum menunjukkan perubahan. Ovitrap sebagai alternatif pencegahan DBD digunakan dengan atraktan (fermentasi larutan gula ragi) menarik penciuman nyamuk dan mengurangi kepadatan larva. Tujuan : Mengetahui pengaruh penggunaan ovitrap dengan atraktan dan tanpa atraktan terhadap indeks kepadatan larva Aedes aegypti (House Index, Container Index, Breteau Index) di wilayah Kelurahan Harapan Baru Kecamatan Loa Janan Ilir Kota Samarinda. Metode : Quasy Eksperiment Non Equivalen Control Group Design di RT 2 dan RT 22 Kelurahan Harapan Baru, besar sampel 60 menggunakan Purposive Sampling. Analisis menggunakan Paired T-Test. Hasil Penelitian : Hasil analisis Paired T-Test kelompok eksperimen (P-Value : 0,06.>α:0.05) sedangkan pada kelompok kontrol (P-Value :0,07> α:0,05). Kesimpulan : Tidak terdapat pengaruh penggunaan ovitrap dengan atrakran dan tanpa atraktan terhadap indeks kepadatan larva Aedes aegypti (HI,CI,BI) di wilayah Kelurahan Harapan Baru.

Pembimbing Erni Wingki Susanti, Lisa Wahidatul Oktaviani
Kategori s1 kesehatan masyarakat ,
Kata kunci atraktan , indeks kepadatan larva , ovitrap ,
Penerbit Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Tahun 2016-06-29
Bahasa indonesia
Jenis skripsi
Halaman 94 Halaman
Hak Cipta Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur