Detail Pustaka

PENGARUH TEKNIK RELAKSASI GENGGAM JARI TERHADAP KECEMASAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RUANG HEMODIALISA RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA 2017

Penulis

Rumani

Abstract / Deskripsi:
Latar Belakang: pasien gagal ginjal yang memilih hemodialsis sebagai terapi pengganti fungsi ginjal akan menjalani terapi tersebut seumur hidpnya. Ketergantungan tersebut akan menimbulkan masalah baik secara fisik, psikososial dan ekonomi. Kompleksitas masalah yang timbul pada pasien gagal ginjal yang menjalani terapi hemodialisis akan mengakibatkan timbulnya kecemasan pada pasien tersebut. Ketika merasa cemas, individu merasa tidak nyaman atau takut mungkin memiliki firasat ditimpa malapetaka selain itu juga mudah tersinggung, merasa tegang, lesu, ketakutan, tidurnya terganggu, sulit berkonsentrasi, depresi, dan gelisah. Mengatasi kecemasan tersebut dibutuhkan penanganan farmakologi dan non farmakologi, salah satu penangan non farmakologi adalah teknik relaksasi genggam jari. Tujuan: Mengetahui pengaruh teknik relaksasi genggam jari terhadap kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik dengan responden sebanyak 30 responden untuk kelompok kontrol dan 30 responden untuk kelompok intervensi. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasy eksperiment dengan menggunakan rancangan equivalent control group. Pengambilan sampel dengan cara sampel minimal dengan jumlah 30 orang responden sebagai kelompok intervensi dan 30 responden sebagai kelompok kontrol. Kecemasan diukur menggunakan kuisioner DASS. Hasil: Distribusi frekuensi kecemasan pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi pada saat pre test masing-masing memiliki skor rata-rata 12,60 (CI 95%=11,55-13,65) dan 14,10 (CI 95%=12,69-15,51). pada saat post test 12,47 (CI 95%=11,51-13,43) dan 3,23 (CI 95%=2,46-4,00). Hasil analisa uji paired t-test pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi masing masing menunjukkan nilai p-value 0,103 > α 0,05 dan p-value=0,000<α 0,05, sehingga hipotesis pada kelompok kontrol Ho gagal ditolak, pada kelompok intervensi Ho ditolak. Dan hasil analisa uji t-independent menunjukkan 0,000<α 0,05 yang artinya terdapat perbedaan bermakna antara penurunan tingkat kecemasan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kesimpulan: Terdapat pengaruh yang bermakna mengenai relaksasi genggam jari terhadap kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik. Saran: Memberikan intervensi teknik relaksasi genggam jari pada pasien gagal ginjal kronik yang cemas.
Pembimbing Thomas Ari Wibowo
Kategori s1 keperawatan ,
Kata kunci kecemasan , pasien gagal ginjal kronik , teknik relaksasi genggam jari ,
Penerbit Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Tahun 2017-07-25
Bahasa indonesia
Jenis skripsi
Halaman 74 Halaman
Hak Cipta Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur