HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN ORANG TUA DAN KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DI RUMAH DENGAN KEJADIAN BRONKOPNEUMONIA PADA BALITA DI RUANG MELATI RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA


Penulis

Herdiyan Noor


Abstract / Deskripsi:
Latar Belakang: Bronkopneumonia adalah penyakit infeksi saluran nafas bagian bawah. Penyakit ini sering menyerang anak-anak dan balita hampir diseluruh dunia. Bila penyakit ini tidak segera ditangani, maka akan menyebabkan beberapa komplikasi bahkan kematian. Tujuan: Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan orang tua dan kebiasaan merokok anggota keluarga di rumah dengan kejadian bronkopneumonia di Ruang Melati RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Metode: Rancangan penelitian ini menggunakan deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dengan cara purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 69 responden. Uji analisis statistik menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Hasil Uji statistik yang diperoleh Hasil analisis uji Chi-Square diperoleh nilai p=value (0.000<0,05) yang menunjukkan bahwa korelasi antara tingkat pengetahuan dengan kejadian bronkopneumonia adalah ada hubungan bermakna. Sedangkan nilai OR= 0,102. Hasil Uji statistik yang diperoleh Hasil analisis uji Chi-Square diperoleh nilai p=value (0.001<0,05) yang menunjukkan bahwa korelasi antara kebiasaan merokok anggota keluarga dengan kejadian bronkopneumonia adalah ada hubungan bermakna.Sedangkan nilai OR= 5,726 menunjukan anggota keluarga yang merokok memiliki resiko 5,726 kali terkena Bronkopneumonia dari anggota keluarga yang tidak merokok. Kesimpulan:Terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan orang dengan kejadian bronkopneumonia di ruang melati RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok anggota keluarga di rumah dengan kejadian bronkopneumonia di ruang melati RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Saran: Penegetahuan orang tua dan kebiasaan merokok anggota keluarga di harapkan dapat meningkatkan pengetahuan orang tua dan anggota keluarga terhadap kebiasaan yang dilakuakan di rumah pada kejadian Bronkopneumonia di rumah sakit. Menambah dan mingkatkan peran orang agar dapat meningkatkan kesehatan balitanya. kejadian bronkopneumonia adalah sebagai pengembangan ilmu pengetahuan dan wawasan

Pembimbing Ni Wayan Wiwin Asthiningsih
Kategori s1 keperawatan ,
Kata kunci balita , kebiasaan merokok , kejadian bronkopneumonia , tingkat pengetahuan ,
Penerbit Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Tahun 2017-08-08
Bahasa indonesia
Jenis skripsi
Halaman 102 Halaman
Hak Cipta Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur